Menu

Mode Gelap
Menyoal Politik Kronisme ala PPMI Mesir Pilpres 2024, Mendag: Tiga-tiganya Pasti Pancasilais Ittiba 2023, Mahasiswa Baru Diajak Berburu Harta Karun Komentari Laga Final GSC, HNW: Pertunjukan Yang Sangat Luar Biasa Dari Skandal Investasi, Penipuan, Hingga Penggelapan Gaji

Aktualita · 15 Mar 2023 16:10 ·

Maraknya Razia Iqomah, Protkons: Memang Penertiban Aturan Sebagaimana Mestinya


Ilustrasi, sumber: Inews.id Perbesar

Ilustrasi, sumber: Inews.id

Informatikamesir.net – Terkait munculnya berbagai isu mengenai motif razia Iqomah, Ramadhan Sutan Purnomo selaku Protokol Konsuler (Protkons) KBRI Kairo, menyatakan bahwa fenomena ini merupakan bentuk dari penertiban aturan sebagaimana mestinya, hal ini di sampaikan kepada tim informatika pada senin, (13/03/2023), di KBRI Kairo Garden City.

“Ya benar, kita langsung hubungi pihak berwenang, razia dan penangkapan tersebut memang penertiban aturan sebagaimana mestinya,” jelas Ramadhan Sutan.

Maraknya Razia iqomah yang belakangan terjadi secara tiba-tiba di Nasr City 3, Hayy ‘Asyir sontak membuat kaget seluruh warga asing terkhususnya Masisir sendiri. Terlebih lagi razia tersebut tak terjadi beberapa tahun belakangan.

Dengan demikian Sudarsono Soedirlan sebagai Koordinator Penerangan dan Sosial Budaya (Pensosbud), kembali menghimbau kepada Warga Negara Indonesia (WNI) yang ada di Mesir untuk memenuhi kewajiban sebagai warga asing yang tinggal di negara orang, yakni izin tinggal (Visa) dan Paspor yang berlaku.

Iqomah merupakan kewajiban Warga Negara Asing (WNA) yang tinggal di Negara orang, jadi tolong kewajiban tersebut dipenuhi. Diharapkan membawa identitas diri kemanapun kalian pergi. Kemudian, dokumen disimpan rapi di rumah jika naudzubillah tertangkap polisi, sehingga memudahkan proses pelengkapan dokumen,” ungkap Sudarsono.

Sudarsono Soedirlan  menjelaskan bahwa pihak Keduataan Besar Republik Indonesia (KBRI), dan  Dewan Keamanan dan Ketertiban Mahasiswa (DKKM). langsung bergerak cepat membantu pelengkapan dokumen bagi warga yang tertangkap, menyediakan kebutuhan mereka selama di tahanan, menyediakan lawyer jika dibutuhkan, juga mengawal proses validasi data yang dilakukan pihak kepolisian.

“Kita berusaha dan membantu apa yang mereka butuhkan, mengenai pembebasan, itu merupakan hak pemerintah Mesir yang tidak dapat kita intervensi,” Tambahnya.

Di akhir wawancara Sudarsono Soedirlan  menyampaikan pesan kepada para Masisir untuk sekolah yang serius dan jangan buang-buang waktu.

“Sekolah yang serius, dan segera lulus, jangan buang-bung waktu, kalian harapan orang tua dan bangsa” tutur Sudarsono.

Reporter: Nidya Al-Khairi

Editor: Faiz Akbar

Artikel ini telah dibaca 129 kali

badge-check

Administrator

Baca Lainnya

Sorot Alasan Pengadaan Pameran, Miftah: Bukan Hanya Nilai Pusaka, Tapi Juga Nilai Pustaka

28 September 2023 - 14:11

Rendahnya Tingkat Literasi Masisir, Pameran Musawwadat Ulama Nusantara Jadi Solusi

28 September 2023 - 14:07

Biaya Pembelian Naskah Sentuh Angka 25 Juta Rupiah, Founder Pojok Peradaban: Kita Coba Skema Fund Rising

28 September 2023 - 09:03

Vakum 10 Tahun, KMM Mesir Kembali Adakan Baralek Gadang

1 September 2023 - 20:44

Survei Kepuasan Kinerja DP PPMI Mesir 2022-2023, Tingkat Kepuasan Masuk Kategori Sedang

27 August 2023 - 00:06

Bulan Camelia Jadi Film Feminisme Pertama Bagi Masisir

17 August 2023 - 16:25

Trending di Hard News
%d bloggers like this: